Forex Hari ini: Laporan Tenaga Kerja Januari AS akan Menutup Pekan yang Volatil

Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Jumat, 3 Februari:

Menyusul aksi sangat volatil yang disaksikan pada hari Rabu dan Kamis, pasar tampaknya telah berubah menjadi hati-hati pada hari perdagangan terakhir dalam seminggu. Karena investor menunggu laporan tenaga kerja bulan Januari dari AS, Indeks Dolar AS mengkonsolidasikan pemulihan Kamis dengan naik sedikit dan indeks saham berjangka AS diperdagangkan di wilayah negatif. Data Indeks Harga Produsen untuk bulan Desember akan ditampilkan dalam kalender ekonomi Eropa dan S&P Global akan merilis revisi final IMP Manufaktur dan Jasa Januari untuk Jerman, Zona Euro, Inggris, dan AS. Terakhir, ISM akan menerbitkan IMP Jasa AS menjelang akhir pekan.

European Central Bank (ECB) memutuskan untuk menaikkan suku bunga utama sebesar 50 basis poin (bp) seperti yang diprakirakan dan mengatakan bahwa mereka bermaksud untuk memilih satu lagi kenaikan 50 bp pada bulan Maret sebelum menilai kembali situasinya. Selama konferensi pers, Presiden ECB Christine Lagarde menahan diri dari berkomitmen pada kenaikan suku bunga tambahan setelah bulan Maret dan mencatat bahwa risiko inflasi sekarang lebih seimbang. Nada dovish Lagarde menyebabkan EUR/USD kehilangan daya tariknya dan pasangan mata uang ini menghapus sebagian besar kenaikan Rabu sebelum stabil di sekitar 1,0900 pada hari Jumat.

Analisis ECB: Lagarde Lemahkan Euro dengan Pesan Beragam atas Pergerakan Setelah Maret

Sementara itu, Bank of England (BoE) mengumumkan akan menaikkan suku bunga kebijakan sebesar 50 bp menjadi 4% dengan 7 anggota MPC memberikan suara mendukung keputusan tersebut. Pernyataan kebijakan BOE mengungkapkan bahwa bank menurunkan prakiraan inflasi dan melihat resesi dangkal. Selain itu, Gubernur BoE Andrew Bailey mencatat bahwa mereka akan mengevaluasi kembali kebijakan tersebut jika ekonomi berkembang sesuai dengan prakiraan pusat mereka. Pound Sterling berada di bawah tekanan jual yang kuat setelah acara BOE dan GBP/USD turun ke level terendah sejak pertengahan Januari di 1,2220. Jumat pagi, pasangan mata uang ini terus melemah dan diperdagangkan di bawah 1,2200, ditekan oleh penghindaran risiko.

Analisis Cepat Bank of England: Tiga Hal Dovish yang Akan Membuat Sterling Melemah Lebih Lama

Meskipun imbal hasil obligasi Pemerintah AS terus meregang lebih rendah pada hari Kamis, pembaruan penguatan Dolar AS memaksa XAU/USD untuk berbelok ke bawah. Harga Emas memangkas kenaikan mingguannya dan terakhir terlihat diperdagangkan di saluran ketat sedikit di atas $1.910.

Pratinjau Nonfarm Payrolls AS Januari: Menganalisis Reaksi Harga Emas terhadap Kejutan NFP

USD/JPY berhasil melakukan pemulihan dari terendah multi-minggu pada hari Kamis tetapi gagal mengumpulkan momentum pemulihan. Jumat pagi, pasangan mata uang ini bergerak naik turun sedikit di atas 128,50. Gubernur Bank of Japan (BoJ) Haruhiko Kuroda mengatakan kepada parlemen Jepang pada hari Jumat bahwa BoJ harus mempertahankan kebijakan ultra-longgar untuk mendukung ekonomi dan menciptakan lingkungan yang memungkinkan perusahaan-perusahaan menaikkan upah.

Bitcoin menyentuh level tertinggi sejak pertengahan Agustus di atas $24.000 pada hari Kamis tetapi akhirnya membukukan penurunan harian moderat. BTC/USD terakhir terlihat diperdagangkan datar hari ini di sekitar $23.500. Ethereum berbalik arah setelah naik di atas $1.700 pada hari Kamis dan turun di bawah $1.650 pada Jumat pagi.