Thailand Merevisi ke Bawah PDB 2021 – UOB
Barnabas Gan, Ekonom di UOB Group, mengulas pengumuman terbaru seputar PDB di Thailand.
Poin-poin penting
“Pejabat dari Kementerian Keuangan, Bank of Thailand (BOT) dan Dewan Pembangunan Ekonomi dan Sosial Nasional (NESDC) baru-baru ini melakukan downgrade terhadap prospek mereka untuk PDB 2021 Thailand. Secara khusus, Kementerian Keuangan dan BOT sekarang memperkirakan PDB akan naik masing-masing 1,3% (dari 2,3%) dan 0,7% (dari 1,8%), sedangkan NESDC memangkas kisaran perkiraan mereka menjadi antara 0,7% dan 1,2%, dari perkiraan sebelumnya antara 1,5% dan 2,5%. Mengingat prognosis ekonomi lesu year-to-date, kami juga telah menurunkan prospek PDB kami untuk Thailand menjadi 0,7% pada tahun 2021, dari perkiraan sebelumnya 1,5%.”
“Dari sisi data, PDB naik 7,5% y/y (+0,4% q/q sa) pada kuartal kedua 2021, mengejutkan perkiraan pasar yaitu pertumbuhan yang lebih ringan 6,6% y/y (-1,1% q/q sa). Kenaikan PDB juga terjadi setelah kontraksi 2,6% y/y di kuartal pertama 2021, mengindikasikan bahwa ketika ekonomi Thailand tetap lemah karena risiko-risiko terkait COVID-19, efek dasar yang rendah di kuartal kedua 2020 (-12,1% y/y, -9,2% q/q sa) memang membantu menopang beberapa pemulihan. Berdasarkan data terbaru, ekonomi Thailand tumbuh 2,0% pada semester pertama 2021. Meskipun PDB naik di kuartal kedua 2021, tingkat ekspansi 7,5% y/y sangat buruk jika dibandingkan dengan kontraksi di kuartal kedua 2020 di -12,1% y/y, mengindikasikan bahwa ekonomi Thailand masih jauh dari level-level sebelum COVID-19.”